Sekarang kita akan membicarakan mengenai dunia perkainan.
Lebih spesifik lagi mengenai satu kain yang banyak disukai orang terutama
kawula muda. Kalau orang yang ‘berumur’ mengenakan kain ini jadi terlihat
‘lebih muda’ dari usianya. Kain ini memiliki ciri khas
tersendiri yang terletak pada warna dan tekstur kainnya. Warna biru adalah
warna yang sangat identik dengan kain ini. Meskipun sebenarnya belakangan ini
banyak juga warna-warna lain yang telah diciptakan pada kain ini. Tekstur pada kainnya
sangat berbeda dengan kain lainnya. Serat-serat kain memanjang terlihat jelas
pada setiap helaian kain ini. Ketebalan kainnya pun beragam. Mulai dari kain
yang tebal sampai kain yang tipis yang membuat si pengguna tidak kegerahan
karena tebalnya kain. Dan tentu saja kegunaannya pun sangat banyak. Kain ini
bisa dipergunakan untuk menjadi benda apa aja. Mulai dari pakaian, rok,
aksesoris sampai penghias ruangan pun bisa. Dari penjelasan yang panjang ini,
sudah bisa ditebak kain apa yang kita bicarakan?. Ayo…ayo…ditebak??.. Menurut
kamu apakah nama kain ini??
Oke…oke….mari kita tebak jawabannya…
Yup..kain yang sedang kita bicarakan ini adalah kain
jeans….eh…kain denim…eh..apa ya??..Itu lho kain yang sudah banyak dijadikan
baju, celana, tas, dompet. Ini yang benar jeans atau denim sih? Apa bedanya jeans sama denim?. Baiklah…mari
kita bahas yaa…
Untuk menjawab pertanyaan “apakah jeans itu?” atau “apakah
denim itu?” terus pertanyaan “apakah perbedaan jeans dan denim?” , kita akan
melihat dari beberapa artikel yang sudah ada. Kami akan merangkumkannya menjadi
satu. Mari kita baca bersama…
Menurut Respati Hafidz, pendiri situs komunitas jeans
darahkubiru, denim dan jeans bisa dikatakan berbeda. Denim adalah jenis
bahan, sementara jeans adalah produk (celana) yang terbuat dari denim.
"Denim itu bahannya, jeans itu produk dari denim karena (sejarah) denim sendiri lebih lama lagi," jelas pria yang akrab disapa Direz ini, saat diwawancara wolipopdi Cilandak Town Square , Jakarta
Selatan.
Bahan denim berasal dari sebuahkota
di Prancis, bernama Nimes .
Awalnya bahan ini disebut Serge de Nimes, lalu kemudian dipersingkat menjadi
denim (de Nims). Denim merupakan material kain yang kokoh terbuat dari katun
twill. Teksturnya mirip karpet namun lebih tipis dan halus. Pertama kali
diciptakan, denim hanya memiliki satu warna yaitu indigo. Tapi seiring
berkembangnya zaman, dibuatlah warna-warna lain seperti hitam, abu-abu, putih
khaki, dan warna-warna terang di antaranya pink, hijau dan biru terang.
"Begitu dipakai samaLevis jadi celana, barulah namanya
jeans," tutur Direz.
Jeans sendiri merupakan sebutan khusus untuk celana denim. Pertama kali diciptakan oleh Jacob Davis dan Levi Strauss pada 1873. Awalnya jeans didesain untuk para koboi dan pekerja kasar pada era 50-an. Tapi semakin populer tahun 80an hingga sekarang dan dikenakan mulai dari anak-anak, kalangan remaja hingga orang dewasa. Dari masyarakat umum, selebriti hingga pejabat kala ingin tampil casual.
Sementara itu denim di masa sekarang, lebih sering digunakan untuk menyebut rangkaian busana yang terbuat dari bahan tersebut. Misalnya rok denim, jaket denim, gaun denim, rok denim, sepatu atau tas denim. [1]
"Denim itu bahannya, jeans itu produk dari denim karena (sejarah) denim sendiri lebih lama lagi," jelas pria yang akrab disapa Direz ini, saat diwawancara wolipop
Bahan denim berasal dari sebuah
"Begitu dipakai sama
Jeans sendiri merupakan sebutan khusus untuk celana denim. Pertama kali diciptakan oleh Jacob Davis dan Levi Strauss pada 1873. Awalnya jeans didesain untuk para koboi dan pekerja kasar pada era 50-an. Tapi semakin populer tahun 80an hingga sekarang dan dikenakan mulai dari anak-anak, kalangan remaja hingga orang dewasa. Dari masyarakat umum, selebriti hingga pejabat kala ingin tampil casual.
Sementara itu denim di masa sekarang, lebih sering digunakan untuk menyebut rangkaian busana yang terbuat dari bahan tersebut. Misalnya rok denim, jaket denim, gaun denim, rok denim, sepatu atau tas denim. [1]
Dari cuplikan
artikel di atas sudah jelas ya kalau denim adalah jenis bahan, sementara jeans
adalah produk (celana) yang terbuat dari denim. Jadi kain yang kita bicarakan
selama ini disebut kain denim. Sedangkan jeans adalah celana yang dibuat dari
kain denim tersebut. Secara umum sudah jelas ya…
Bagaimana ceritanya si “denim” dan “jeans” ini bisa sedemikian popular?. Bagaimana sejarahnya?.
Yuk, kita cek di wikipedia..
Sebenarnya kain jean berasal dari dua kota
yaitu dari kota
Genoa di Italia dan Nimes di Perancis. Genoa
yang dalam bahasa Perancis disebut GĂȘnes kemungkinan merupakan asal kata dari
jean. Sedangkan denim adalah kain yang dibuat di kota
Nimes , from de
Nimes. Kain ini sudah sangat banyak dipergunakan di Eropa. Bahkan pelaut Genoa menggunakan kain
jean ini untuk menutupi dan melindungi barang-barang mereka di dermaga dari
cuaca. Para pelaut inilah yang mengekspor kain
jean ke seluruh eropa.
sumber : https://php.radford.edu
sumber : http://www.kentonline.co.uk/
Dan jean menjadi sangat terkenal di Amerika Serikat ketika
Levi Strauss memperkenalkan “blue jean overalls” di tahun 1873. Dalam membuat
celana kerja, Levi Strauss menemukan bahwa denim adalah bahan yang cocok
dipergunakan sebagai celana kerja.
Sekarang mengapa kata “jeans” artinya menjadi celana yang
terbuat dari denim?
Kata Jeans barasal dari kata “Genoese” yang merupakan jenis
celana yang digunakan oleh para pelaut yang berasal dari Genoa ,Italia. Dan kain yang digunakan oleh
para pekerja pada saat itu terbuat dari kain jean dan denim
Untuk lebih lengkapnya silahkan baca artikel yang ada di
situsnya levistrauss
Bagaimana proses pembuatan kain denim ini?
Ini cuplikan artikel yang menjelaskan tentang pembuatan
denim.
Dulu,
denim sebenarnya merupakan paduan dari wool dan cotton atau wool dan silk(
tidak tahu mana yg benar) tetapi setelah abad ke-19, hanya memakai cotton saja.
Warna biru dari jeans merupakan hasildye dari
tanaman indigo yang
telah dipergunakan sejak 2500 B.C. Pabrik-pabrik jeans mengimport indigo plant
dari India
sampai akhirnya sintetik indigo diciptakan. Sebuah sumber mengatakan bahwa Indonesia dulu
merupakan salah satu penyuplai Indigovera(emas
biru). Ambarawa dan sekitarnya merupakan ladang terbesar Indigovera. Natural indigo sangat
mahal tetapi masih bisa ditemui pada jeans-jeans sekarang. Namun, disertai
dengan harga yang melambung tinggi. Sintetik indigo ditemukan oleh Adolf Von
Baeyer pada tahun 1878. [2]
Jadi, kain denim ini awalnya dibuat dari kain yang dicelup dengan warna biru yang berasal dari tanaman indigo. Tanaman indigo ini kalau di
Untuk keterangan yang lengkap
tentang tanaman tarum ini bisa dilihat di wikipedia Indonesia .
Dan…dari sekian panjangnya
penjelasan di atas, kesimpulannya adalah
Denim adalah nama kain yang
terbuat dari katun twill. Sedangkan Jeans adalah produk yang terbuat dari kain denim.
Atau kalau lebih spesifiknya lagi Jeans adalah celana panjang yang terbuat dari
kain denim. Bahasa gampangnya, Denim adalah bahan (kain) sedangkan jeans
adalah produk (celana)
Sekilas cerita di balik
pencarian perbedaan jeans dan denim…
Sebenarnya kami juga menggunakan
kain ini untuk memperoduksi beberapa produk. Karena beberapa kelebihan yang
dimiliki oleh kain ini. Produk pertama yang kami produksi dengan menggunakan
kain ini adalah dompet. Karena ketidaktahuan kami, maka kami memberi nama
dompet tersebut dengan nama “Dompet Lipat Jeans”. Seiring dengan berjalannya
waktu, kami banyak melihat barang/produk dengan kain yang sama tapi diberi nama
denim. Misalnya Dompet Denim, Tas Denim, Baju Denim. Mengapa tidak diberi nama
jeans seperti yang kami lakukan?. Apa bedanya jeans dan denim?. Kemudian kami
cari informasi dengan bantuan mbah google dan akhirnya banyak artikel yang
membahas tentang jeans dan denim ini. Mungkin ada teman-teman yang mengalami
hal serupa dengan kami. Kami mencoba untuk rangkuman artikel tersebut…
Semoga bermanfaat :)
Catatan :
Sumber Rujukan :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar